malam menjerat rambulan
dan "cinta" pun berhamburan di sudut-sudut gelap.
menanti. menjaring. mengerling.
lalu, kita di mana saat itu?
cinta sering dicari susah payah di relung2 hati.
tapi dia begitu mudah ditemui dalam kadar terendahnya.
di ujung gang pada semarak malam
di tengah pikuk diskotek.
di rumah-rumah bordil
di panti-panti pijat.
di tepi jalan. di warung remang-remang
di taman-taman kota
di manakah cintamu? untuk siapakah dia?
lalu, pada keheningan kita merenung
bertanya, dan kembali mencarinya
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar